Benarkah Susu Unta Bisa Atasi HIV?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

susu-unta-doktersehat

DokterSehat.Com– Kita tentu pernah mendengar banyak sekali informasi kesehatan yang cukup menghebohkan di berbagai media sosial. Sebagai contoh, belakangan ini disebutkan bahwa minum susu unta bisa melawan virus HIV, penyebab penyakit AIDS yang mematikan. Apakah berita ini memang benar?

Kemampuan susu unta dalam melawan HIV

Pakar kesehatan dr. Sidgi Syed Anwar Abdo Hasson dan Prof. Ali Abdullah Hasan Al Jabri yang berasal dari Sultan Qaboos University, Muscat, Oman menemukan formula khusus yang diklaim bisa melawan virus HIV. Salah satu kandungan dari formula ini adalah susu unta. Penemuan mereka bahkan sudah diajukan ke merek dagang dari Amerika Serikat (USPTO) dan disetujui pada 8 April 2019 silam.

Kedua ahli ini menyebut penemuan ini sebagai terobosan yang baik bagi perkembangan dunia kesehatan. Sebagai informasi, mereka melakukan penelitian selama 16 tahun sebelum menemukan formula yang kemudian disebut sebagai antibody anti-HIV ini.

Penelitian ini melibatkan beberapa orang yang sudah terinfeksi HIV. Setelahnya, dilakukan pula percobaan klinis pada mereka yang belum mengidap HIV untuk mengetahui apakah formula ini memang cukup ampuh untuk mencegah datangnya infeksi.

Hasilnya adalah, para partisipan mampu mendapatkan manfaat positif dari formula ini dan tidak mengalami efek samping, apapun jenis kelaminnya, gaya hidup, usia, dan dari mana ras mereka berasal. Bagi pasien HIV, formula ini bahkan bisa membuat kondisi kesehatannya semakin membaik seperti mengalami kenaikan berat badan dan sistem kekebalan tubuh.

Kedua peneliti menyebut penggunaan susu unta berasal dari fakta bahwa sistem kekebalan unta cenderung lebih kuat dari sistem kekebalan manusia.

“Kami berharap penemuan ini bisa menjadi pembuka bagi penelitian lain untuk mencegah dan mengobati HIV atau penyakit lain dengan konsep yang sama,” ungkap Sidgi.

Melihat fakta ini, susu unta harus diformulasikan dengan berbagai bahan-bahan lainnya terlebih dahulu demi membuatnya mampu melawan HIV. Hal ini berarti, minum susu unta tidak serta merta membuat kita mencegah atau melawan infeksi HIV.

Berbagai manfaat susu unta bagi kesehatan

Pakar kesehatan menyebut ada banyak sekali manfaat kesehatan yang bisa didapatkan jika kita rutin minum susu unta. Bahkan, ada yang menyebut susu ini bisa memberikan dampak yang lebih besar bagi kekuatan sistem kekebalan tubuh.

Berikut adalah berbagai manfaat susu unta bagi kesehatan.

  1. Bisa mengatasi anemia

Susu unta memiliki kandungan zat besi yang tinggi. Keberadaan zat besi ini akan mendukung proses produksi sel darah merah yang menyalurkan oksigen dan nutrisi ke berbagai organ dan jaringan tubuh. Hal ini juga akan membantu mencegah datangnya anemia, masalah kesehatan yang membuat badan terasa lesu dan lemah seharian.

  1. Bisa membantu mencegah datangnya diabetes

Kandungan di dalam susu unta ternyata bisa membantu meningkatkan sensivitas insulin di dalam tubuh. Padahal, insulin memiliki peran besar dalam menjaga kadar gula darah tetap normal. Hal ini tentu akan membantu mencegah diabetes.

  1. Bisa memperkuat sistem imun tubuh

Sebagaimana disebutkan sebelumnya, kandungan di dalam susu unta, tepatnya berupa protein dan sifat antimikrobanya yang tinggi bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Rutin mengonsumsinya tentu akan membantu mencegah datangnya infeksi atau penyebab penyakit lainnya.

  1. Bisa mencegah penuaan dini

Kandungan asam alpha-hydroxyl di dalam susu unta bisa membantu mencegah munculnya keriput dan garis-garis halus pada kulit. Hal ini tentu akan mencegah datangnya penuaan dini.

  1. Baik dikonsumsi oleh anak-anak

Kandungan proteinnya yang tinggi bisa membantu pertumbuhan dan perkembangan anak dengan maksimal. Bahkan, susu unta juga bisa membantu perkembangan tulang dan berbagai organ tubuh dengan baik.

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *